Titik Nol Kota Bogor

You are currently viewing Titik Nol Kota Bogor

Berbagai kota di Indonesia punya patokan titik nol kilometer berupa monumen atau tugu, begitu juga dengan Bogor. Titik nol kilometer biasanya dijadikan sebagai penanda jarak dari pusat kota ke daerah lain di sekitarnya. Titik nol kilometer ini biasanya berada di area pusat kota.

Bogor titik nolnya awalnya di kubah Istana Bogor. Tapi tidak memungkinkan untuk dilihat orang banyak, sehingga dipindahkan ke seberang istaba Bogor. Sekarang ada di depan gedung Balai Kota bogor persisnya di jalan trotoar antara balai kota dan hotel salak.

Tugu yang kini jadi penanda titik nol Bogor memiliki tinggi sekitar 75 cm. Terdiri dari tiga sisi yang pada setiap sisi ada tulisan huruf dan angka sebagai penanda. Bagian patas bertuliskan JKT 59, sedangkan pada dua sisi di bawahnya tertulis BGR 0 dan JTN 47.

Menurut keterangan seorang warga Bogor, patok nol itu sudah dibangun sejak jaman Belanda sebagai penanda jarak antar kota dengan kota lain yang rata-rata 60 km, diambil dari jarak tempuh rata rata perjalanan berkuda selama sehari.

Tulisan JKT 59 memang menunjukkan jarak dari Bogor ke Jakarta yg berjarak 59 KM. Tapi untuk JTN 47 masih belum diketahui dengan pasti merujuk ke kota apa. Tapi diduga kalau JTN adalah Jatinegara yg mungkin merupakan patokan ke stasiun kereta pada masa itu.